Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima kunjungan kerja Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Rumania pada Senin (31/5/2021), bertempat di Ruang Presentasi Gedung Marketing Centre BP Batam.
Rombongan KBRI Rumania dipimpin langsung oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Rumania, M. Amhar Azeth, didampingi Konsul Kehormatan Republik Indonesia untuk Konstanta, Rumania, Emil Sirbu; Sekretaris Hubungan Ekonomi KBRI Rumania, Regia Mutiara Rozuah; dan perwakilan Kementerian Luar Negeri RI, Hermawan.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, didampingi Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi BP Batam, Sudirman Saad dan Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Syahril Japarin, menyambut langsung kedatangan delegasi.
Adapun fokus pembahasan dalam kunjungan ini adalah kemungkinan adanya kerja sama dan investasi yang diharapkan akan terjalin antara Batam dengan Rumania. Muhammad Rudi mengatakan bahwa Batam membuka banyak peluang untuk berinvestasi.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Rumania, M. Amhar Azeth, mengatakan, Rumania memiliki sejarah panjang dengan Indonesia sejak masa kemerdekaan. Selain itu, Rumania juga menyimpan banyak potensi yang dapat dikembangkan dalam kerjasama antarkedua wilayah.
“Rumania merupakan salah satu negara yang mendukung Indonesia dalam meraih kemerdekaannya di Perserikatan Bangsa-Bangsa 73 tahun yang lalu. Hubungan Indonesia dan Rumania juga sangat mesra di forum internasional. Sinergi positif ini dapat kita lanjutkan dengan Batam,” ujar Amhar.
Ia menjelaskan, Rumania merupakan negara pertanian, perkebunan, peternakan dan industri. Contoh industri yang berkembang di Rumania di antaranya adalah manufaktur helikopter Airbus dan manufaktur reparasi kapal. Sedangkan untuk bidang kesehatan, Rumania memiliki pusat penelitian kanker.
“Selain itu, Rumania juga memiliki sistem pengelolaan air dan limbah yang baik. Rumania juga telah memiliki Undang-undang khusus mengenai sistem modifikasi cuaca. Kami rasa ini bisa kita kerja samakan, mengingat Batam pernah menggunakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk menambah volume air baku di waduk,” terang Amhar.
Amhar menambahkan, sebagai bentuk keseriusan Kedubes RI untuk Rumania atas rencana kerja sama antarkedua wilayah, salah satu investor akan membuka salah satu kantor perwakilannya di Batam.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan salah satu investor Rumania. Dan dalam waktu dekat, jika kepengurusan perizinan sudah selesai, akan dibuka satu kantor perwakilan bagi negara-negara ASEAN di Batam, khusus bidang TMC,” ujar Amhar.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi memberikan apresiasi positif atas inisiasi kerjasama Dubes RI untuk Rumania. Menurutnya, peluang yang dimiliki Rumania selaras dengan beberapa rencana pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam.
“Batam membuka banyak peluang untuk berinvestasi. BP Batam akan mempersiapkan diri untuk kerja sama di bidang TMC. Tapi memang karena ini melibatkan dua negara dan jaraknya juga tidak dekat, jadi memerlukan waktu. Secepatnya akan kami diskusikan kembali,” kata Muhammad Rudi yang juga Walikota Batam.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Walikota Batam yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdako Batam, Yusfa Hendri; Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Binsar Tambunan; Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol, Dendi Gustinandar; Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Herman Rozie; dan Kepala Dinas DPMPTSP Kota Batam, Firmansyah, serta Kepala Dinas Infokom Pemko Batam, Azril Apriansyah. (rud)