PELALAWAN, ELITNEWS.COM- Kapolsek Bandar Sei Kijang Polres Pelalawan AKP Yusuf Purba SH MH menyampaikan kegiatan Personil Polsek Bandar Sei Kijang membantu kelompok tani ikut bercocok tanam, Selasa (25/08/2020).
Kanit Patroli Iptu Watimin, memimpin anggota kepolisian Polsek Bandar Sei Kijang Polres Pelalawan membantu kelompok tani dalam menanami tanaman palawija di areal ketahanan pangan kampung tangguh Kecamatan Bandar Sei Kijang yang berada di Desa Kiyab Jaya Kecamatan Bandar Sei Kijang.
Kanit Patroli dan Bhabinkamtibmas Desa Kiyab Jaya Aiptu Susanto ikut menanam bibit sayur di areal tersebut yang di lakukan pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2020.
Kepolisian Sektor Bandar Sei Kijang bersama masyarakat yang tergabung dalam Kelompok tani Rantau Jaya tersebut melakukan penanaman sayur sayuran bertujuan agar lahan yang dijadikan areal ketahanan pangan.
Lahan pertanian Rantau Jaya dapat menghasilkan palawija , sayur sayuran yang akan dipanen oleh masyarakat .
Selain untuk dijual dan juga untuk konsumsi masyarakat itu sendiri. Pertanian ini dengan sedikitnya dapat membantu masyarakat dalam bidang pangan didalam menghadapi masa Pandemi COVID 19. EP.
Kanit Patroli Iptu Watimin, memimpin anggota kepolisian Polsek Bandar Sei Kijang Polres Pelalawan membantu kelompok tani dalam menanami tanaman palawija di areal ketahanan pangan kampung tangguh Kecamatan Bandar Sei Kijang yang berada di Desa Kiyab Jaya Kecamatan Bandar Sei Kijang.
Kanit Patroli dan Bhabinkamtibmas Desa Kiyab Jaya Aiptu Susanto ikut menanam bibit sayur di areal tersebut yang di lakukan pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2020.
Kepolisian Sektor Bandar Sei Kijang bersama masyarakat yang tergabung dalam Kelompok tani Rantau Jaya tersebut melakukan penanaman sayur sayuran bertujuan agar lahan yang dijadikan areal ketahanan pangan.
Lahan pertanian Rantau Jaya dapat menghasilkan palawija , sayur sayuran yang akan dipanen oleh masyarakat .
Selain untuk dijual dan juga untuk konsumsi masyarakat itu sendiri. Pertanian ini dengan sedikitnya dapat membantu masyarakat dalam bidang pangan didalam menghadapi masa Pandemi COVID 19. EP.